178 - Ini ada Sebuah tip mencegah stroke yang bersumber dari islam yang mungkin jarang disadari oleh semua orang. Sebuah kebiasaan dan sekaligus kewajiban bagi seorang beraga islam adalah bangun pagi hari untuk melaksanakan sholat subuh. Dalam penelitian medis, ternyata bangun di waktu subuh memiliki dampak yang sangat baik untuk tubuh, khususnya untuk mencegah penyakit stroke ini.
Sebuah penelitian terbaru dunia kedokteran yang mempelajari tentang banyaknya kasus terjadinya serangan jantung dan stroke yang sering terjadi pada pagi hari. Secara spesifik disebutkan pada pukul 06.30 pagi.
Bagi mereka yang sudah melakukan kegiatan / aktifitas / bangun lebih awal ketika pagi untuk (sholat malam/subuh) dan tidak tidur lagi setelahnya) atau bagi mereka yang melakukan olahraga rutin pagi hari maka tubuh akan lebih mudah dapat beradaptasi / mengkompensasi perubahan irama sirkadian tubuh. Kondisi demikian bisa jadi akan memperkecil faktor resiko terserang penyakit jantung, stroke ataupun penyakit terkait kardiovaskuler.
Peneliti mempelajari perubahan tingkat protein Plasminogen activator inhibitor-1 (PAI-1) didalam tubuh, yang menghambat pemecahan bekuan/gumpalan darah. Perlu diketahui gumpalan darah ini adalah faktor penyumbang utama serangan jantung dan stroke. Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Blood, menemukan penurunan kadar PAI-1 dengan puncaknya terjadi pada sekitar 06:30 pagi.
Protein plasminogen activator inhibitor-1 (PAI-1) ini harusnya bekerja untuk memperlambat kerusakan pembekuan darah, karena penurunan jumlah protein tersebut pada pagi hari akhirnya kondisi demikian menyebabkan meningkatnya angka kejadi stroke dan serangan jantung lebih mungkin terjadi pada waktu tersebut.
Penulis studi Dr Frank Scheer, direktur medis Chronobiology Program di Birmingham dan woman hospital, dikutip dari DailyMail mengatakan:
Sebuah penelitian terbaru dunia kedokteran yang mempelajari tentang banyaknya kasus terjadinya serangan jantung dan stroke yang sering terjadi pada pagi hari. Secara spesifik disebutkan pada pukul 06.30 pagi.
Bagi mereka yang sudah melakukan kegiatan / aktifitas / bangun lebih awal ketika pagi untuk (sholat malam/subuh) dan tidak tidur lagi setelahnya) atau bagi mereka yang melakukan olahraga rutin pagi hari maka tubuh akan lebih mudah dapat beradaptasi / mengkompensasi perubahan irama sirkadian tubuh. Kondisi demikian bisa jadi akan memperkecil faktor resiko terserang penyakit jantung, stroke ataupun penyakit terkait kardiovaskuler.
Peneliti mempelajari perubahan tingkat protein Plasminogen activator inhibitor-1 (PAI-1) didalam tubuh, yang menghambat pemecahan bekuan/gumpalan darah. Perlu diketahui gumpalan darah ini adalah faktor penyumbang utama serangan jantung dan stroke. Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Blood, menemukan penurunan kadar PAI-1 dengan puncaknya terjadi pada sekitar 06:30 pagi.
Protein plasminogen activator inhibitor-1 (PAI-1) ini harusnya bekerja untuk memperlambat kerusakan pembekuan darah, karena penurunan jumlah protein tersebut pada pagi hari akhirnya kondisi demikian menyebabkan meningkatnya angka kejadi stroke dan serangan jantung lebih mungkin terjadi pada waktu tersebut.
Penulis studi Dr Frank Scheer, direktur medis Chronobiology Program di Birmingham dan woman hospital, dikutip dari DailyMail mengatakan:
"Temuan kami menunjukkan bahwa sistem sirkadian, atau jam biologis tubuh, memberikan kontribusi terhadap peningkatan risiko kejadian kardiovaskular di pagi hari."
Sungguh sebuah manfaat yang luar biasa dari kegiatan yang dianggap sepele oleh sebagian besar masyarakat. Mengapa kita dipaksa untuk melaksanakan sholat di waktu subuh, mungkin inilah perintah Allah yang Maha Tahu akan segala hal yang kita butuhkan bukan yang kita inginkan.
Semoga informasi ini berguna bagi kita semua, aamiin...
Sumber : redaksimuslim.com
